Lepas calon jamaah haji KBIH. Miftahul Ulum Banyuputih Kidul Tahun 2019, pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyuputih Kidul KH. M. Husni Zuhri berikan nasehat dan pesan-pesan kepada jamaah haji yang berangkat dari Pesantren Miftahul Ulum.
Prosesi pemberangkatan dilaksanakan di kompleks pesantren Ahad Malam, (14/07/19) yang dihadiri oleh beberapa pengurus Yayasan, KBIH. Miftahul Ulum Lumajang dan Jember serta keluarga dan famili pengantar calon jamaah haji.
Dalam sambutannya, Pengasuh PPMU BAKID sekaligus Rois Syuriah PCNU Lumajang ini berpesan “sebelum bapak ibu berangkat ke tanah suci, saya berpesan tata dan mantapkan niat semata-mata karena Allah swt bukan karena yang lain.
Pembina Yayasan ini juga mengingatkan bahwa “Ada 3 tujuan utama bapak dan ibu ini berangkat ke Tanah Suci Makkah Al-Mukarromah dan Madinah Al-Munawwarah. Pertama, untuk melaksanakan Kewajiban Rukun Islam yang kelima yaitu ibadah haji. Kedua, memperbanyak ibadah di tanah suci. Ketiga, Berziarah ke Makam Rasulullah saw dan para sahabat di Madinah. Imbuhnya
“Dengan begitu, insya Allah predikat hajjan mabrura wa sa’yan masykuro, wa dzanban maghfuro wa tijaratan lan tabura dapat diraih”.
“Jangan lupa doakan keluarga yang ditinggal, pengantar dan orang-orang yang telah membantu proses kelancaran bapak ibu semoga semuanya juga ditakdirkan bisa menunaikan ibadah haji seperti panjenengan semua”.
Tak lupa Alumni Al-Haramain Asy-Syarifain ini juga berpesan kepada ketua rombongan yang akan mendampingi hingga ke tanah suci H. Ahmat Munir – Ketua KBIH. Miftahul Ulum agar dapat melayani jamaah dengan sebaik-baiknya. “Titip jamaah, layani dengan layanan terbaik sejak keberangkatan hingga kepulangan ke tanah air nanti”.
Kepada jamaah beliau juga mengingatkan agar senantiasa menjaga kekompakan dan kebersamaan agar pelaksanaan rangkaian ibadah dapat berjalan lancar dan damai. “Jaga kekompakan dan kebersamaan agar tidak ada masalah. Siapkan dzahir batin. Karena suka dan duka di tanah suci itu pasti ada”.
Pelepasan jamaah haji dilepas langsung oleh KH. M. Husni Zuhri dengan bacaan Bismillah sebanyak 21 kali, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, Ayat Kursi, Al-Quraisy sebanyak tiga kali dan ditutup dengan doa.
Suasana haru dan tangis pun tak terbendung ketika Pengasuh menyalami dan merangkul para jamaah satu persatu ditambah dengan lantutan sholawat Talbiyah yang dibacakan oleh anggota shalawat Al-Mawaddah.