Lumajang, 30/09/2023 – Rangkaian ritual umroh sudah memasuki tahap inti jamaah sudah melaksanakan umroh yang ketiga kalinya, itu menandakan jamaah umroh juga bakal meninggalkan kota suci Mekah setelah 5 hari di Madinah dan 3 hari di Mekah.

Pada hari ini, Sabtu, 30/09/2023 kepengurusan KBIHU Miftahul Ulum Banyuputih Kidul Jatiroto Lumajang gelar rapat koordinasi kedatangan jamaah umroh yang dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Jum’at, 6 Oktober 2023.

Selama pelaksanaan rapat yang dipimpin oleh Ketua KBIHU Miftahul Ulum, H. Achmad Fauzi berjalan lancar. Beberapa hasil rapat yang ditekankan adalah penertiban mobil penjemput jamaah umroh yang diatur sesuai dengan zonasi rombongan jamaah umroh.

Jumlah jamaah umroh sebanyak 235 membuat kepengurusan dan personil terkait kesulitan dalam penataan parkir. Hal ini disampaikan oleh Hankamtib Pesantren Miftahul Ulum, Ust. Daqiqur Rohman.

“Parkir jamaah area dalam pesantren cukup mudah pengaturannya, namun yang sulit adalah tempat parkir mobil iringan yang membludak.” Ujar putra KH. Dasuki Karanganom Sumberbaru.

Sementara itu, Ust. Indra Wahyudi, S.Pd, Divisi Umroh KBIHU Miftahul Ulum saat kami konfirmasi terkait tehnis penjemputan jamaah umroh di bandara Juanda, Surabaya menjelaskan bahwa nanti diperkirakan jamaah keluar dari bandara sekitar jam 13:00 WIB.

“Sebenarnya mempresisikan waktu cukup sulit, masalahnya di bandara itu bukan hanya rombongan jamaah umroh kami aja, tentunya banyak jamaah umroh yang lain -yang menyebabkan terhambatnya pengambilan koper dan air zam-zam.” Ujar pria asal Tanggul Wetan.

“Kemungkinan nanti jamaah nanti masih ditransitkan di Masjid Al-Akbar, Surabaya untuk melaksanakan shalat jamak takdim.” Imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *